Perlu Ada Terobosan Baru Perpusnas Guna Dapatkan Anggaran Lebih Banyak

11-01-2023 / KOMISI X
Anggota Komisi X DPR RI Sofyan Tan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Kepala Perpustakaan Nasional Republik Indonesia, di Gedung Nusantara I, Senayan, Jakarta, Rabu (11/01/2023). Foto: Devi/Man

 

Anggota Komisi X DPR RI Sofyan Tan menilai Perpustakaan Nasional (Perpusnas) perlu melakukan terobosan-terobosan baru untuk lebih meyakinkan Bappenas dan Menteri Keuangan. Terobosan tersebut diperlukan guna mendapatkan anggaran lebih banyak, lantaran selama ini anggaran yang diterima Perpusnas masih minim. Salah satu terobosan yang bisa dilakukan, menurutnya, yakni dengan menyediakan fasilitas perpustakaan yang berkaitan dengan usaha perekonomian khas yang ada di setiap daerah.

 

“Mungkin harus ada terobosan-terobosan baru dijalankan oleh perpusnas. Karena kita lihat bahwa apa yang dilakukan dengan dana yang sedikit, kenapa dikasih sedikit? belum banyak? mungkin belum bisa meyakinkan, baik kepada Bappenas atau kepada Menkeu dalam hal ini. Perlu ada program-program yang ada satu terobosan yang di luar pada berpikir yang linieritas,” tuturnya dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi X dengan Kepala Perpustakaan Nasional RI di Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Rabu (11/1/2023).

 

Politisi Fraksi Partai PDI-Perjuangan itu memberikan salah satu terobosan yang dapat dilakukan oleh Perpusnas yakni dengan menyediakan fasilitas perpustakaan yang disesuaikan dengan usaha perekonomian khas yang ada di setiap daerah. Hal ini agar dapat membuat masyarakat di daerah tersebut bisa hidup lebih baik lagi secara perekonomian. Misalnya, bila daerah tersebut berkaitan dengan daerah peternakan bebek, Perpusnas dapat sediakan buku yang berkaitan dengan bagaimana cara beternak hingga mengolah hasil peternakan.

 

“Bagaimana ada sesuatu buku yang bukan hanya tentang piaraan saja tetapi pengolahan terhadap produk tersebut. Kalau selama ini ada pojok digital yang dilakukan oleh Perpusnas, ini ada pojok tentang usaha khas daerah tersebut. Kalau daerah tersebut pertanian, fokusnya di buku-buku yang berkaitan dengan hal itu. Yang datang untuk berbicara tentang hal itu tentu yang ahli di pertanian, misalnya praktisi lebih tepatnya. Kadang-kadang kalau kita menghadirkan akademisi, rakyat biasa itu mencernanya itu agak sulit,” jelasnya.

 

Sofyan Tan juga menilai di tahun 2023 ini nantinya akan memiliki tantangan-tantangan baru yang berbeda. Sebagaimana yang pernah dikatakan oleh Presiden Joko Widodo berkali-kali bahwa 2023 merupakan tantangan berat karena banyak negara yang sedang antre menjadi pasien IMF. Meskipun Indonesia tergolong negara yang sedang resesi, tapi perekonomian Indonesia melambat.

 

“Kita bukan tergolong negara yang sedang resesi, tapi melambat perekonomian kita. Karena itu pasti dampaknya kepada sektor ekonomi itu pasti juga tidak kecil. Karena itu terobosan-terobosan Perpusnas selama ini yang mengaitkan dengan gemar membaca dikaitkan dengan masa depan untuk meraih sukses di bidangnya. Ini merupakan satu hal yang menurut saya sangat positif dan perlu diteruskan dan dilakukan,” tutup Legislator dapil Sumatera Utara I itu. (gal/rdn)

BERITA TERKAIT
Fikri Faqih Terima Aspirasi Forum Guru Honorer dan PPPK di Jateng, Berharap Solusi Atas Persoalan Kepegawaian
17-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta - Keresahan tengah dirasakan ratusan guru honorer dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Jawa Tengah. Persoalan...
Once Mekel Apresiasi Terbitnya Permenkum Royalti, Fondasi Hukum Pertunjukan dan Musisi Nasional
17-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi X DPR RI, Elfonda Mekel, menyampaikan apresiasi atas terbitnya beleid Peraturan Menteri Hukum (Permenkum) Nomor...
Pidato Presiden Tempatkan Pendidikan, Kesehatan, dan Keadilan Sosial Fondasi Utama Indonesia Emas 2045
15-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta – Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian, menyampaikan apresiasi yang tinggi atas pidato kenegaraan Presiden Republik Indonesia,...
Pendidikan Tulang Punggung Utama Menuju Indonesia Emas 2045
15-08-2025 / KOMISI X
PARLEMENTARIA, Jakarta – Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Lalu Hadrian Irfani, mengingatkan bahwa pendidikan adalah tulang punggung utama dalam...